{"id":1112,"date":"2020-12-01T10:23:48","date_gmt":"2020-12-01T10:23:48","guid":{"rendered":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/2020\/12\/01\/istilah-dalam-online-shop\/"},"modified":"2022-11-04T04:34:15","modified_gmt":"2022-11-04T04:34:15","slug":"istilah-dalam-online-shop","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/istilah-dalam-online-shop\/","title":{"rendered":"Istilah Dalam Online Shop: 22 Istilah Bisnis Online"},"content":{"rendered":"\n

Semenjak maraknya jual beli secara online menimbulkan munculnya istilah dalam online shop yang terkadang sebagian orang awam belum mengetahui arti dan maksud dari istilah tersebut.<\/p>\n

Maka dari itu kami akan mencoba memberikan sebuah artikel yang merangkum istilah-istilah yang sering muncul di berbagai bisnis online salah satunya online shop.<\/p>\n

Untuk lebih memudahkan pencarian Anda terkait dengan istilah bisnis online bisa langsung pilih di daftar isi dibawah ini ya!<\/p>\n

Mari kita mulai!!!<\/p>\n

Daftar Istilah dalam Online Shop Beserta Artinya<\/h2>\n
\"Daftar

â© google image<\/p><\/div>\n

Banyak istilah yang ada dalam dunia online shop yang harus Anda ketahui apalagi jika Anda ingin tahu cara memulai bisnis online<\/a>. Jangan sampai terlewatkan, simak secara mendetail ya!!!<\/p>\n

Buyer<\/h3>\n

Istilah buyer kerap sekali digunakan dalam bisnis online yang artinya adalah pembeli, dimana buyer membeli barang atau jasa  dengan sejumlah uang atau berupa alat tukar lainnya.<\/p>\n

Seller<\/h3>\n

Kalau bayer adalah pembeli maka seller ini ialah penjualnya, Si penjual yang ada di toko online bisa dikatakan pemilik toko yang disebut dengan istilah seller yang menjual produk atau jasa secara online.<\/p>\n

Nah selain Seller ada juga istilah Reseller yang artinya juga sama yaitu penjual namun Reseller ini merupakan penjual yang menjual barang milik orang lain dengan kata lain Reseller tidak memiliki stok barang jualan.<\/p>\n

Supplier<\/h3>\n

Dalam istilah jualan online, Supplier diartikan sebagai pihak yang menyediakan stok barang untuk dijual oleh penjual.<\/p>\n

Biasanya berupa pabrik atau perusahaan yang memiliki banyak stok barang dan memberi kesempatan kepada pelaku bisnis online seperti Dropshipper maupun seller untuk kerjasama dengan ikut menjualkan barang mereka.<\/p>\n

Dropship<\/h3>\n

Penjualan yang dilakukan dengan melibatkan tiga pihak, bisa dikatakan sebagai perantara antara Supplier dan Buyer atau Konsumen.<\/p>\n

Sistem kerjanya, jika ada pemesanan barang maka penjual akan menghubungi pihak Supplier untuk mengirimkan barang ke pembeli. Peran ini biasa disebut dengan istilah Dropshipper yaitu yang menjualkan barang Supplier.<\/p>\n

Trusted Seller<\/h3>\n

Istilah ini diperuntukan untuk toko atau penjual yang artinya penjual terpercaya. Hal ini merupakan pengakuan berupa kepercayaan dari banyak orang terhadap penjual.<\/p>\n

WS (Wholesale<\/em>)<\/h3>\n

Istilah WS sering digunakan oleh penjual yang menunjukan bahwa toko sipenjual merupakan Distributor yang siap melayani penjual ke Reseller.<\/p>\n

Biasanya pembelian produk secara besar-besaran dengan harga yang jauh lebih murah sehingga Reseller akan mendapatkan keuntungan lumayan besar.<\/p>\n

COD (Cash on Delivery<\/em>)<\/h3>\n

Istilah COD sering disebut juga dengan bayar ditempat yang artinya proses jual beli dengan sistem pembayaran dilakukan pada saat barang yang dibeli sudah sampai tujuan.<\/p>\n

Untuk lebih detailnya silahkan baca artikel arti COD dalam jual beli online<\/a>.<\/p>\n

Jadi pembeli bisa ngecek langsung barang yang dibeli pada saat barang sampai lalu melakukan pembayaran.<\/p>\n

TRF\/TF\/XFR<\/h3>\n

Kata-kata TRF\/TF\/XFR merupakan singkatan dari Transfer yang artinya dalam jual beli online adalah transfer pembayaran.<\/p>\n

Hal ini berkaitan dengan metode pembayaran, dimana pembeli bisa mentransfer sejumlah uang ke rekening penjual.<\/p>\n

DP (Down Payment<\/em>)<\/h3>\n

DP yang artinya uang muka atau bisa disebut dengan uang jaminan. Hal ini sering kita jumpai di istilah bisnis online.<\/p>\n

Dimana pembeli harus melakukan pembayaran sebagai bentuk tanda jadi terhadap barang yang dipesan. Pembayarannya pun sesuai dengan ketentuan dari si penjual bisa setengah atau seperempat dari harga barang yang di pesan.<\/p>\n

Nah biasanya sistem DP yang berada di jualan online berupa barang Pre Order.<\/p>\n

FP (Full Payment<\/em>)<\/h3>\n

FP ini kebalikan dari DP dimana pembeli harus melakukan pembayaran sesuai dengan harga barang yang dibeli secara penuh (full<\/em>)<\/p>\n

Misalnya Anda membeli barang seharga Rp150.000 maka Anda harus membayarnya langsung sesuai dengan harga tersebut yaitu Rp150.000.<\/p>\n

Ada juga istilah Return dan Refund dalam Belanja Online bisa Anda lihat arti dan perbedaannya di sini<\/a><\/strong><\/p>\n

Restock<\/h3>\n

Arti dari istilah Restock dalam online shop menunjukan bahwa barang tersebut sedang dalam produksi ulang.<\/p>\n

Jadi jika Anda menemukan barang Restock pada saat belanja online sebaiknya tanyakan dulu kepada penjual berapa lama barang tersedia agar tidak terlalu lama menunggu.<\/p>\n

Ready Stock<\/h3>\n

Kebalikan dari Restock dimana istilah Ready Stock merupakan barang yang dijualbelikan tersedia di tangan penjual dan siap untuk dikirim ke pembeli.<\/p>\n

Jadi penjual bisa langsung mengirim barang pesanan dari pembeli tanpa harus memesan lagi. Waktu yang dibutuhkan untuk barang tiba di tujuan pembeli tergantung dengan ekspedisi pengiriman.<\/p>\n

Sold Out<\/h3>\n

Istilah Sold Out adalah menunjukan barang tersebut telah habis laku terjual. Biasanya barang ini hanya tersedia beberapa saja tidak terlalu banyak.<\/p>\n

Anda tidak bisa melakukan pembelian barang yang sudah Sold Out terkecuali penjual melakukan restock.<\/p>\n

PO (Pre Order<\/em>)<\/h3>\n

Maksud dari PO ini adalah pemesanan suatu barang dimana barang ini harus dibuat atau dipesan terlebih dahulu oleh seller.<\/p>\n

Contohnya barang yang dipesan berupa desain sehingga seller harus mendesain terlebih dahulu kemudian barang bisa dikirimkan kepada pembeli.<\/p>\n

Namun seller akan melakukan pembuatan atau pemesanan barang tersebut setelah pembeli telah melakukan pembayaran terhadap barang yang dipesan tersebut.<\/p>\n

Ongkir<\/h3>\n

Ongkir merupakan singkatan dari Ongkos Kirim yang artinya disini membicarakan mengenai tarif ongkos kirim.<\/p>\n

Setiap pembelian online terdapat ongkir yang harus dibayar oleh pembeli, nah sebaiknya sebelum melakukan pembelian sebaiknya cek terlebih dahulu Ongkirnya.<\/p>\n

OEM (Original Equipment Manufacturer<\/em>)<\/h3>\n

Banyak ditemui penjual sering mencantumkan kata OEM pada deskripsi produknya. Artinya barang tersebut merupakan barang original dari pabrik yang dikemas tidak terlalu bagus.<\/p>\n

Banyak pihak yang melakukan ini dengan cara membeli barang original kemudian mengolahnya dan kemudian dijual kembali dengan mengatasnamakan brand produk tersebut.<\/p>\n

Pembelian produk seperti ini sangat beresiko alangkah baiknya untuk membeli barang yang benar-benar original.<\/p>\n

ONS (One Night Service<\/em>)<\/h3>\n

Nah istilah ONS ini dalam belanja online maksudnya adalah barang yang dipesan dapat menggunakan jasa pengiriman cepat yaitu maksimal dalam satu hari.<\/p>\n

Biasanya barang yang dipesan dengan layanan ini berada di kota yang sama atau dengan estimasi pengiriman satu hari.<\/p>\n

Tracking<\/h3>\n

Tracking merupakan proses pelacakan untuk mengetahui lokasi barang yang dibeli dengan menggunakan resi.<\/p>\n

Nah dalam pelacakan ini setiap ekspedisi biasanya memiliki istilah-istilah tersendiri dalam pengiriman barang. Misalnya saja ekspedisi JNE yang banyak sekali terdapat istilah JNE<\/a> yang harus Anda ketahui.<\/p>\n

Baca juga artikel:<\/strong><\/p>\n