{"id":9973,"date":"2023-04-28T16:07:19","date_gmt":"2023-04-28T09:07:19","guid":{"rendered":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/?p=9973"},"modified":"2023-04-30T19:16:01","modified_gmt":"2023-04-30T12:16:01","slug":"jenis-crm","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/jenis-crm\/","title":{"rendered":"4 Jenis CRM dan Cara Memilih Software yang Tepat!"},"content":{"rendered":"\n

Sebelum memilih software CRM (Customer Relationship Management), penting mengetahui jenis CRM beserta fungsinya. Sehingga kamu bisa menganalisa mana software yang cocok untuk kebutuhan perusahaan.<\/p>\n

Seperti yang mungkin sudah kamu tahu, aplikasi CRM (Customer Relationship Management) adalah<\/a> perangkat yang dapat membantu pemilik bisnis mengelola informasi pelanggan untuk meningkatkan hubungan dan keuntungan jangka panjang.<\/p>\n

Diperkirakan, pangsa pasar aplikasi CRM meningkat 2.1%

Lantas, apa saja jenis CRM? Bagaimana cara memilih software CRM yang tepat untuk bisnis kamu? Simak jawabannya di artikel ini. Markimak, mari kita simak! \ud83d\ude09 ~<\/p>\n

4 Jenis CRM Berdasarkan Fungsinya<\/h2>\n
Ada empat jenis CRM berdasarkan fungsinya. Berikut penjelasannya beserta beberapa rekomendasi aplikasi CRM<\/a> yang dapat kamu coba.<\/p>\n
$\"jenis$ <\/p>\n

1. Operational CRM<\/h3>\n
Operational CRM adalah jenis CRM yang berfokus pada proses bisnis yang berkaitan dengan pelanggan, seperti penjualan, pemasaran, dan layanan pelanggan.<\/p>\n
Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis terkait pelanggan. Contohnya adalah Salesforce CRM, Zoho CRM, dan HubSpot CRM.<\/p>\n
Rekomendasi software CRM: Zoho CRM
2. Analytical CRM<\/h3>\n
Analytical CRM adalah jenis CRM yang berfokus pada analisis data pelanggan untuk memberikan wawasan dan informasi yang bermanfaat untuk meningkatkan strategi bisnis.<\/p>\n
Tujuannya adalah untuk membantu perusahaan memahami perilaku pelanggan dan meningkatkan pengambilan keputusan bisnis. Contohnya adalah Oracle CRM, SAP CRM, dan Microsoft Dynamics CRM.<\/p>\n
Rekomendasi software CRM: Microsoft Dynamics CRM
3. Collaborative CRM<\/h3>\n
Collaborative CRM adalah jenis CRM yang berfokus pada kolaborasi antara perusahaan dan pelanggan, serta antara berbagai departemen di dalam perusahaan.<\/p>\n
Tujuannya adalah untuk meningkatkan komunikasi dan kolaborasi dalam membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan. Contohnya adalah SugarCRM, Salesforce CRM, dan Zoho CRM.<\/p>\n
Rekomendasi software CRM: Salesforce CRM
4. Strategic CRM<\/h3>\n
Strategic CRM adalah jenis CRM yang berfokus pada pengembangan strategi bisnis untuk membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan.<\/p>\n
Tujuannya adalah untuk memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan serta mengembangkan program loyalitas untuk meningkatkan retensi pelanggan. Contohnya adalah Infor CRM, Oracle CRM, dan SAP CRM.<\/p>\n
Rekomendasi software CRM: Infor CRM
Cara Memilih Jenis CRM yang Tepat<\/h2>\n
$\"jenis$ <\/p>\n
Untuk dapat menerapkan CRM pada perusahaan<\/a>, tentu kamu perlu memahami cara memilih jenis CRM yang tepat. Bagaimana cara memilih jenis CRM yang kompatibel?<\/p>\n
1.Tentukan Tujuan Bisnis<\/h3>\n
Sebelum memilih software CRM, perusahaan perlu menentukan tujuan bisnis mereka terlebih dahulu. Apabila tujuannya jelas, maka mudah memilih fitur CRM, mengoptimalkan sumber daya, hingga mengevaluasi keberhasilan.<\/p>\n
Jadi, kamu perlu memahami apakah tujuan bisnisnya adalah meningkatkan penjualan, meningkatkan retensi pelanggan, meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis terkait pelanggan, atau tujuan lainnya.<\/p>\n
Dengan mengetahui tujuan bisnis, perusahaan dapat lebih mudah menentukan fitur-fitur apa yang dibutuhkan dari software CRM.<\/p>\n
2. Identifikasi Kebutuhan Bisnis<\/h3>\n
Setelah menentukan tujuan bisnis, perusahaan perlu mengidentifikasi kebutuhan bisnis mereka terkait dengan pengelolaan pelanggan. Jika sudah mengetahui kebutuhan bisnis, kamu akan dimudahkan dalam meningkatkan efisiensi bisnis dan menghemat biaya.<\/p>\n
Kamu harus mencari jawaban dari pertanyaan apakah perusahaan memerlukan software CRM untuk memonitor kampanye pemasaran, mengelola penjualan, memberikan layanan pelanggan, atau kebutuhan bisnis lainnya.<\/p>\n
Dengan mengidentifikasi kebutuhan bisnis, perusahaan dapat memilih software CRM yang memiliki fitur dan fungsionalitas yang sesuai dengan kebutuhan mereka.<\/p>\n
3. Tinjau Fitur dan Fungsionalitas Software CRM<\/h3>\n
Setelah mengetahui kebutuhan bisnis, perusahaan dapat melakukan tinjauan terhadap fitur dan fungsionalitas software CRM.<\/p>\n
Perusahaan perlu memastikan bahwa software CRM yang dipilih memiliki fitur-fitur yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan bisnis.<\/p>\n
Beberapa fitur yang perlu dipertimbangkan adalah manajemen data pelanggan, analisis data, kampanye pemasaran, manajemen penjualan, layanan pelanggan, dan integrasi dengan sistem lainnya.<\/p>\n
4. Tinjau Kualitas dan Keandalan Software CRM<\/h3>\n
Selain fitur dan fungsionalitas, perusahaan juga perlu mempertimbangkan kualitas dan keandalan software CRM.<\/p>\n
Perusahaan perlu memastikan bahwa software CRM yang dipilih memiliki performa yang baik, mudah digunakan, dan memiliki tingkat keamanan yang tinggi.<\/p>\n
Perusahaan juga perlu memeriksa apakah software CRM tersebut mendapatkan sertifikasi keamanan dan privasi yang diperlukan.<\/p>\n
5. Periksa Biaya dan Fleksibilitas<\/h3>\n
Perusahaan perlu mempertimbangkan biaya dan fleksibilitas software CRM yang dipilih.<\/p>\n
Beberapa software CRM mungkin memiliki biaya langganan bulanan atau tahunan, sedangkan yang lain mungkin memerlukan biaya instalasi dan penggunaan.<\/p>\n
Perusahaan perlu memastikan bahwa biaya yang dikeluarkan sesuai dengan nilai yang didapat dari software CRM tersebut.<\/p>\n
Perusahaan juga perlu mempertimbangkan fleksibilitas software CRM dalam memenuhi kebutuhan bisnis mereka saat ini dan di masa depan.<\/p>\n
6. Lakukan Uji Coba dan Evaluasi<\/h3>\n
Setelah memilih software CRM yang dianggap sesuai dengan kebutuhan bisnis, perusahaan perlu melakukan uji coba dan evaluasi terhadap software CRM tersebut.<\/p>\n
Uji coba dan evaluasi dapat membantu perusahaan memastikan bahwa software CRM tersebut dapat memenuhi kebutuhan bisnis mereka dengan baik.<\/p>\n
Perusahaan juga dapat memperoleh umpan balik dari pengguna dan memperbaiki kekurangan atau memperbaiki masalah yang muncul selama uji coba.<\/p>\n
$\"cara$ <\/p>\n
Sudah Paham tentang Jenis-Jenis CRM?<\/h2>\n
Itulah penjelasan tentang empat jenis CRM<\/b> berdasarkan fungsinya, mulai dari operational CRM, analytical CRM, collaborative CRM, dan strategic CRM.<\/p>\n
CRM juga dapat diintegrasikan dengan berbagai channel, seperti sosial media dan aplikasi pengirim pesan. Contohnya WhatsApp CRM<\/a>.<\/p>\n
Oh,ya! Jika kamu berjualan di Tokopedia, kamu bisa mencoba juga cara meningkatkan penjualan di Tokopedia<\/a> agar pendapatan kamu bisa meningkat.<\/p>\n
Ada masukan, kritik konstruktif atau saran apapun? Kamu dapat menyampaikannya melalui email kami di contact@tonjoo.com
Semoga bermanfaat.<\/p>\n
\n
Baca juga artikel menarik di Plugin Ongkos Kirim<\/a> yang terkait dengan Bisnis<\/a>, Info Ekspedisi<\/a>, atau artikel lainnya dari Moch. Nasikhun Amin<\/a>. Jangan lupa follow Instagram Plugin Ongkos Kirim
\n
Sumber:<\/strong><\/p>\n
\n
Types Of CRM Applications Explained: Which One Is Best For You? – https:\/\/www.forbes.com\/advisor\/business\/software\/types-of-crm-applications\/<\/em><\/li>\n
A review of customer relationship management: successes, advances, pitfalls and futures – https:\/\/www.emerald.com\/insight\/content\/doi\/10.1108\/14637151211232614\/full\/html<\/em><\/li>\n
Top 10 CRM Software Vendors, Market Size and Market Forecast 2021-2026 – https:\/\/www.appsruntheworld.com\/top-10-crm-software-vendors-and-market-forecast\/<\/em><\/li>\n<\/ul>\n<\/body><\/html>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"
Sebelum memilih software CRM (Customer Relationship Management), penting mengetahui jenis CRM beserta fungsinya. Sehingga kamu bisa menganalisa mana software yang cocok untuk kebutuhan perusahaan. …<\/p>\n","protected":false},"author":10,"featured_media":9983,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"rank_math_lock_modified_date":false,"footnotes":"","spc_primary_category":0},"categories":[13],"tags":[1140],"acf":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/9973"}],"collection":[{"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/10"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=9973"}],"version-history":[{"count":25,"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/9973\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":10052,"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/9973\/revisions\/10052"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/9983"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=9973"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=9973"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/pluginongkoskirim.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=9973"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}