- Cara Jualan di Shopee: Mau Jual Produk Sendiri, Jadi Reseller, atau Dropship?
- Daftar Toko, Lengkapi Profil, Upload Produk Pertama Anda
- Pelajari Strategi Jualan di Shopee untuk Mendapatkan Orderan Pertama
- Maksimalkan Copywriting di Setiap Produk Anda
- Berikan Pelayanan Optimal untuk Menjadi Star Seller
- Manfaatkan Semua Fitur Saat Jualan di Shopee
- Judul Produk. Buat judul dengan format “Merek + Model Produk + Spesifikasi + Ukuran“.
- Foto Produk. Buat foto yang jelas dengan background yang clean. Sebaiknya putih.
- Deskripsi Produk. Buat penjelasan tentang produk Anda dengan lugas. Jelaskan bagaimana spesifikasinya, apa kegunaannya, dan informasi produk lain.
- Kategori dan Variasi. Pilih kategori yang tepat untuk produk Anda. Kalau ada, beri juga variasi produk. Bisa berupa warna, jenis bahan, dan variasi lain.
Pakai Fitur Naikkan Produk
Fitur ini bisa Anda pakai untuk menaikkan produk Anda di hasil pencarian Shopee. Maksimal untuk 5 produk selama 4 jam sekali. Caranya cukup sederhana: buka app, tap Saya, tap lagi Toko Saya, scroll ke bawah lalu pilih produk yang ingin dinaikkan, tap Naikkan Produk.
Tambahkan Variasi Produk
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, variasi produk sangatlah penting. Hal ini berguna untuk memudahkan pembeli dalam memilih produk yang sesuai kebutuhan mereka.
Menurut Shopee, semakin banyak variasi produk, semakin besar peluang untuk mendapatkan pembeli. Variasi yang bisa ditambahkan ialah warna dan ukuran.
Tambahkan Voucher Toko
Gunanya untuk menarik perhatian pembeli lewat promosi voucher. Caranya cukup mudah. Buka app, tap Saya, tap lagi Toko Saya, pilih Promosi Saya, lalu tap Voucher. Silakan buat voucher toko Anda mulai dari tipenya apa, diskonnya berapa, maksimal berapa produk, berapa lama promo berlangsung, dan lainnya.
Promosi di Media Sosial
Manfaatkan media sosial untuk berinteraksi dengan calon pelanggan Anda. Kalau sudah terjalin interaksi yang masif, akan sangat mudah untuk membawa mereka ke halaman produk Shopee. Maka penting sekali untuk mencantumkan link toko Anda di bio media sosial seperti Instagram atau Facebook.
Maksimalkan Copywriting di Setiap Produk Anda
Langkah yang tak kalah pentingnya bagi Anda saat mulai jualan di Shopee, yakni copywriting. Teknik ini bisa menjadi salah satu cara menjual barang di Shopee agar laku dengan cepat.
Secara sederhana, definisi copywriting ialah proses menyusun kalimat penjualan yang persuasif. Walau sebenarnya cukup kompleks, namun untuk saat ini kita membahas yang simpel-simpel saja.
Berikut beberapa hal yang cukup penting untuk diterapkan dalam menyusun copy di setiap produk Anda:
Buat Headline yang Menjual
Baca Juga
Bedanya apa dengan judul? Headline biasanya diletakkan pada awal deksripsi produk. Untuk judul, sebaiknya mengikuti anjuran dari Shopee yang sudah dibahas tadi.
Yakni dengan rumus “Merek + Model Produk + Spesifikasi + Ukuran“. Sebab ini berpengaruh pada kata kunci yang pembeli cari di Shopee.
Nah, untuk menambah daya pikat pembeli, kita sebaiknya memberikan headline.
Setidaknya ada 3 rumus yang bisa Anda terapkan:
- Menawarkan manfaat ganda. Misal: “Ingin Mencerahkan Kulit Wajah Anda dalam Waktu 1 Bulan Saja?” untuk produk pembersih wajah perempuan.
- Memberi ingatan tentang konsekuensi. Misal: “Apakah Anda Yakin, Lantai Kamar Mandi Anda Bebas Bakteri?” untuk produk pembersih lantai kamar mandi.
- Memberi urgensi. Misal: “Miliki Kursi Tamu Gaya Vintage Ini dengan Diskon 10% untuk 10 Pembeli Pertama Saja” untuk produk furniture.
Buat Deskripsi Produk yang Lengkap & Lugas
Tadi sudah kita bahas sama-sama tentang deskripsi produk yang baik. Yakni, menjelaskan sedetail mungkin tentang spesifikasi produk, kegunaan produk, dan garansi.
Namun ada satu hal yang perlu Anda perhatikan, yakni bedakan antara fitur dan manfaat.
Kebanyakan pemilik toko hanya fokus pada fitur produk yang mereka punya. Kandungan, berat, bahan/komposisi, dan sejenisnya. Fitur ini hanya menggambarkan kondisi fisik produk Anda.
Tidak cukup sampai di situ. Anda juga sebaiknya fokus pada manfaat. Manfaat ialah hasil akhir yang diterima oleh pembeli saat menggunakan produk Anda.
Coba bedakan kalimat ini:
A – “Jaserai” adalah serbuk instan yang mengandung antioksidan, kurkumin, serta vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh.
Dengan kalimat ini:
B – Cukup minum “Jaserai” 1x setiap pagi, mood & pikiran Anda akan jauh lebih rileks untuk berangkat ke kantor dengan raut wajah ceria.
Pilih A atau B?
Nah, di situlah kunci membuat deskripsi produk yang bagus. Tetap lengkapi semuanya, lalu Anda tambahkan manfaat atau hasil akhir yang akan pembeli dapatkan.
Lengkapi dengan Gambar Produk yang Menarik
Kalau untuk foto produk, hal yang harusnya paling diperhatikan ialah gambar produk terlihat jelas, background sebaiknya putih, variasi tampilan produk dari berbagai sisi, dan resolusi tinggi supaya kalau di-zoom tidak pecah.
Itu saja sebenarnya sudah cukup. Kalau ingin menambah teknik lain, seperti misalkan menggunakan teknik flatlay.
Yakni meletakkan produk di atas papan putih (atau meja juga bisa), lalu mengambil gambar dari atas. Jadi tampilannya flat dari atas. Bisa ditambah hiasan-hiasan juga.
Untuk produk fashion, ada baiknya menggunakan model...