Commercial Invoice Adalah – Simak Fungsi, Cara Membuat dan Contoh Commercial Invoice Disini!

Hanif 03 May 2024 5 Menit 0

6. Menyertakan Ketentuan Pada Penjualan

Silakan berikan penjelasan secara lengkap dan detail tentang ketentuan penjualan. Biasanya hal tersebut bisa berbentuk informasi tentang biaya, kewajiban maupun resiko apa saja yang sudah disepakati.

7. Mencantumkan Ketentuan dalam Pembayaran

Di samping ketentuan untuk pembelian, cantumkan pula ketentuan untuk pembayaran. Beberapa informasi berupa ketentuan dan syarat dalam aktivitas jual beli sesuai kesepakatan bisa dicantumkan.

8. Mata Uang Transaksi

Sertakan pula mata uang transaksi yang telah disepakati antara penjual dengan pembeli di commercial invoice. Biasanya mata uang untuk transaksi menggunakan mata uang dari pihak penjual.

9. Metode Pengiriman Barang

Cantumkan pula metode pengiriman barang, misalnya bagaimana paket atau barang akan dikirimkan, miaslnya menggunakan jalur transportasi darat, laut atau udara.

10. Jumlah Barang

Pada dokumen commercial invoice, penting juga mencantumkan jumlah produk atau item barang yang mau dibayarkan dan dikirimkan.

11. Sertakan Deskripsi Barang

Cantumkan pula deskripsi barang dalam dokumen commercial invoice. Pastikan untuk mencantumkan deskripsi dengan lengkap, misalnya jumlah barang, produk yang dikirim, berat dan jumlah produk.

12. Jumlah dan Berat Barang

Informasi jumlah dan berat barang juga wajib dicantumkan. Anda bisa mencantumkan berat bersih dan kotor barang dalam satuan kg dan juga harga satuan tiap produknya.

13. Daftar Harga

Anda dapat mencantumkan total harga dari seluruh item barang yang dikirim agar pembeli mengetahui jumlah biaya yang dikeluarkan untuk membeli item barang tersebut.

14. Beri Tanda Pada Tiap Barang

Berikan label untuk tiap kotak barang tersebu yang akan anda kirimkan. Contoh kotak 1 dari 4, kotak 2 dari 4, dan seterusnya.

15. Detail Total Biaya dan Tambahan Informasi Lainnya

Anda juga bisa mencantumkan tambahan biaya lainnya selain mencantumkan informasi tambahan, misalnya biaya asuransi dan transportasi.

Contoh Commercial Invoice

Berikut contoh Commercial Invoice yang bsia digunakan sebagai acuan. Dengan menggunakan template commercial invoice berikut, membuat commercial invoices jadi semakin mudah.

White classic minimalist guilloche with design company logo commercial invoice

Apa Bedanya Proforma Invoice dengan Commercial Invoice?

Seringkali banyak yang beranggapan jika consular invoice dan proforma invoice adalah jenis yang sama. Walaupun detailnya sama, tapi biasanya consular invoice diterbitkan oleh consular atau kedutaan dari suatu negara. Adapun tujuannya dalam rangka memberitahukan bahwa barang yang dikirimkan sudah diverifikasi, diperiksa dan sudah lolos perizinan ekspor.

berikut adalah daftar poin perbandingan yang menggabungkan aspek-aspek utama dari Commercial Invoice dan Proforma Invoice:

  • Definition
    – Commercial Invoice: Commercial Invoice adalah dokumen hukum yang dikeluarkan oleh penjual kepada pembeli setelah transaksi selesai. Ini adalah faktur resmi yang mencatat penjualan barang atau jasa.
    – Proforma Invoice: Dokumen ini digunakan untuk menuntut pembayaran dan merupakan bukti transaksi penjualan. Ini juga digunakan dalam proses bea cukai untuk menentukan nilai barang untuk penilaian bea masuk.
  • Tujuan:
    – Commercial Invoice: Digunakan sebagai permintaan pembayaran resmi dan bukti transaksi penjualan.
    – Proforma Invoice: Berfungsi sebagai perkiraan atau proposal harga, bukan sebagai permintaan pembayaran.
  • Penggunaan dalam Transaksi:
    – Commercial Invoice: Dikeluarkan setelah transaksi selesai, sebagai dokumen resmi yang menuntut pembayaran.
    – Proforma Invoice: Dikeluarkan sebelum transaksi final, sering digunakan dalam negosiasi atau persiapan kontrak.
  • Informasi yang Dicakup:
    – Commercial Invoice: Mencakup informasi rinci tentang transaksi termasuk deskripsi barang, harga, syarat pembayaran, dan total nilai.
    – Proforma Invoice: Berisi perkiraan harga dan deskripsi barang atau jasa, jumlah yang dipesan, dan perkiraan biaya pengiriman.
  • Penggunaan dalam Akuntansi dan Audit:
    – Commercial Invoice: Dianggap sebagai dokumen resmi dalam akuntansi dan audit.
    – Proforma Invoice: Tidak dianggap sebagai dokumen akuntansi dan tidak digunakan untuk pembayaran resmi.
  • Peran dalam Bea Cukai:
    – Commercial Invoice: Digunakan dalam proses bea cukai untuk menentukan nilai barang untuk penilaian bea masuk.
    – Proforma Invoice: Sering digunakan untuk tujuan bea cukai untuk menunjukkan nilai deklarasi barang, tetapi tidak sebagai dasar penilaian bea masuk.
  • Status Hukum:
    – Commercial Invoice: Merupakan dokumen hukum yang menunjukkan penjualan yang telah terjadi.
    – Proforma Invoice: Lebih merupakan dokumen informatif yang menunjukkan penjualan yang diusulkan atau direncanakan.

Dengan memahami perbedaan ini, bisnis dapat mengelola transaksi perdagangan internasional mereka dengan lebih efektif, memastikan bahwa semua dokumen yang diperlukan disiapkan dan digunakan sesuai dengan konteksnya.

FAQ

Apa yang dimaksud dengan commercial invoice?

Commercial Invoice adalah dokumen hukum yang dikeluarkan oleh penjual kepada pembeli setelah transaksi selesai. Sering juga disebut faktur resmi.

Apa fungsi utama dari commercial invoice?

Dokumen ini digunakan untuk menuntut pembayaran dan merupakan bukti transaksi penjualan. Ini juga digunakan dalam proses bea cukai untuk menentukan nilai barang.

Bagaimana cara membuat commercial invoice?

Ketika penjualan disepakati, maka penjual akan mendaftar apa saja barang yang dibeli, jumlah, dan total tagihan ke dalam format template seperti di atas.

Akhir kata

Sebagai penutup, Commercial Invoice merupakan dokumen kunci dalam dunia perdagangan internasional, berfungsi tidak hanya sebagai permintaan pembayaran, tetapi juga sebagai bukti transaksi yang penting.

Akurasi dan kelengkapan informasi dalam Commercial Invoice sangat krusial, karena berperan dalam proses bea cukai, penghitungan pajak, dan kepatuhan terhadap regulasi perdagangan.

Dengan memahami pentingnya dan cara pembuatan Commercial Invoice yang benar, bisnis dapat memastikan kelancaran transaksi lintas negara, menghindari keterlambatan pengiriman, dan meminimalisir risiko kesalahan administratif.

Oleh karena itu, setiap pelaku usaha yang terlibat dalam perdagangan internasional harus memberikan perhatian khusus dalam penyusunan dan pengelolaan Commercial Invoice.


Jangan lupa untuk berkomentar dan beri kami masukan di laman Plugin Ongkos Kirim agar mampu menyuguhkan artikel berkualitas sesuai kebutuhan readers.  Yuk, baca artikel menarik lainnya dari Hanif seputar Logistik, dan lain-lain. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi operation@tonjoo.


Pages: 1 2Lihat Semua

Bagikan ke:
Hanif
Ditulis oleh

Hanif

hi, I'm a SEO content writer with interest on business, entrepreneur, digital marketing, and many more

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *