![Download purchase order template gratis untuk bisnis, [excel & word]](https://cdn-image.tongkolspace.com/@pluginongkoskirim/wp-content/uploads/sites/3/2024/07/purchase-order-template.png "Download purchase order template gratis untuk bisnis, [excel & word]")
- Tambahkan Logo Perusahaan
Sertakan logo perusahaan Anda di bagian atas dokumen. Dengan begitu dokumen terlihat lebih profesional, penerima pun mudah untuk mengidentifikasi dokumen. - Jangan Lupa Nomor Pemesanan
Setiap purchase order harus memiliki nomor pemesanan unik. Nomor ini berguna untuk pelacakan, referensi, dan memastikan bahwa semua pesanan terdokumentasi dengan baik. - Hitung Total dengan Tepat
Pastikan untuk menghitung subtotal, pajak, dan total keseluruhan dengan akurat. Jadi Anda bisa terhindar dari kesalahan dalam perhitungan. - Tanda Tangan dan Cap Otorisasi
Dokumen purchase order perlu ditandatangani oleh pihak yang berwenang dan diberi cap perusahaan jika diperlukan. Meski tidak semua, tetapi terkadang ada saja yang meminta bahwa dokumen harus tanda tangan basah dengan cap untuk memastikan bahwa dokumen asli dan resmi. - Simpan Salinan
Pastikan untuk menyimpan salinan setiap purchase order yang dibuat. Ini berfungsi untuk memantau status pemesanan serta pembayaran sekaligus arsip.
Tidak ketinggalan, bungkus dokumen agar terlindungi ketika dalam pengiriman. Kalau ini pasti Anda sudah tahu, kan?
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memastikan bahwa dokumen purchase order Anda dibuat dengan profesional, sehingga nantinya bisa memudahkan proses administrasi dan komunikasi dengan pemasok.
FAQ
Apa Itu Purchase Order?
Bagaimana Cara Membuat Purchase Order?
Siapa yang Mengeluarkan Purchase Order?
Akhir Kata
Baca Juga
Dengan menggunakan template purchase order di atas, proses pemesanan barang atau jasa untuk bisnis Anda bisa menjadi lebih efisien dan profesional.
Template ini tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga memastikan semua detail pesanan tercatat dengan jelas, meminimalkan risiko kesalahan.
Dokumen ini berbeda dengan dokumen pengiriman barang, tetapi setelah diterima oleh vendor/supplier, jika mereka mengyanggupi maka akan mengirim barang sesuai pesanan. Barulah kemudian perusahaan akan mengirim invoice dari pembelian tersebut.
Semoga template ini membantu Anda dalam menjalankan operasional bisnis dengan lebih lancar. Terima kasih telah membaca, dan selamat mencoba!
Jangan lupa untuk berkomentar dan beri kami masukan di laman Plugin Ongkos Kirim agar mampu menyuguhkan artikel berkualitas sesuai kebutuhan readers. Yuk, baca artikel menarik lainnya dari Hanif seputar Bisnis, dan lain-lain. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi operation@tonjoo.
