Apakah Anda sering melihat atau mendengar istilah bayar di muka? Jika iya, scroll sampai bawah ya. Karena konten ini akan mengulas beberapa hal tentang apa itu arti DP / Down Payment.
Selain pengertian, kami juga membahas: (1) contoh perhitungan kredit; (2) kelebihan DP rendah dan tinggi. Mudah-mudahan bisa menjadi pertimbangan Anda.
Mari kita mulai.
Apa itu DP (Down Payment)
Arti dari Down Payment adalah pembayaran di awal dengan jumlah uang sebagian dari total harga untuk barang atau layanan yang (biasanya) tergolong mahal.
Seiring berjalannya waktu, dalam jual beli online juga sering kita lihat sistem ini. Misalnya untuk kredit HP flagship, televisi, kulkas, dan berbagai macam barang yang dijual di toko online lainnya.
Meskipun yang paling sering kita lihat adalah DP rumah dan mobil. Karena memang kedua barang tersebut tergolong cukup mahal sehingga banyak penjual menawarkan sistem kredit.
DP ini ditujukan untuk menunjukkan keseriusan dari pembeli dan keamanan bagi penjual. Semakin tinggi DP, biasanya angsuran per bulan semakin rendah. Atau, jangka waktunya semakin pendek.
Nominal DP ini juga macam-macam. Ada yang 5%, ada pula yang 20%. Tergantung pada komoditi, layanan, dan total harga yang disepakati antara penjual dan pembeli.
Untuk mencari tau lebih lanjut tentang apa itu arti Pre Order saat proses jual beli online, kunjungi laman berikut Arti Pre Order.
Contoh Down Payment
Beberapa studi kasus perhitungan DP untuk rumah, mobil, dan motor.
Rumah
Seringkali disebut juga dengan KPR (kredit pemilikan rumah). Pembeli dapat mengajukan KPR kepada pihak bank yang menyediakan pinjaman.
Kredit KPR biasanya memiliki jangka waktu yang panjang (10-30 tahun). Tergantung berapa total harga, DP, dan angsuran yang disepakati.
Sebagai contoh, perhitungannya seperti ini:
- Harga rumah asli: Rp400.000.000
- Uang muka / DP (20%): Rp80.000.000
- Jumlah pinjaman ke bank: Rp320.000.000
- Jangka waktu angsuran: 15 tahun
- Estimasi suku bunga: 7,7%
- Angsuran per bulan: Rp3.002.925
Mobil
Disebut juga KKB (kredit kendaraan bermotor). Sama seperti KPR, pembeli juga dapat mengajukan pinjaman ke beberapa bank yang menyediakan KKB.
Selain bank, pembeli juga bisa mengajukan pinjaman ke leasing. Masing-masing ada kelebihan dan kekurangan. Namun sama-sama rekomended.
Contoh perhitungannya seperti ini:
- Harga mobil OTR: Rp250.000.000
- Uang muka / DP (30%): Rp75.000.000
- Jangka waktu angsuran: 5 tahun
- Estimasi suku bunga: 4,8%
- Angsuran per bulan: Rp3.616.000
Motor
Kebanyakan leasing sudah menyediakan kredit motor dengan berbagai pilihan DP dan angsuran. Ada juga pihak asuransi yang menyediakan.
Contoh kredit motor:
- Harga motor OTR: Rp30.000.000
- Uang muka / DP (30%): Rp10.000.000
- Jangka waktu angsuran: 1 tahun
- Angsuran per bulan: Rp2.000.000
Keuntungan DP Tinggi & Rendah
DP tinggi atau rendah bisa punya kelebihannya masing-masing. Tergantung situasi yang saat ini Anda hadapi, Anda berhak memilih mana yang paling cocok. Berikut sekilas tentang keuntungan DP tinggi dan rendah:
Keuntungan DP Tinggi | Keuntungan DP Rendah |
|
|
Bagaimana, apakah Anda berminat untuk membeli barang dan menggunakan sistem kredit?
Apapun keputusannya, yang jelas selalu perhatikan aspek pengeluaran dan pemasukan. Sebisa mungkin, cicilan per bulan tidak melebihi 30% dari penghasilan yaa.
Baik, kami kira cukup sampai di sini. Kalau ada pertanyaan lain seputar toko online, marketplace, hingga strategi pemasaran toko; jangan sungkan-sungkan untuk bertanya via kolom komentar.
Semoga membantu 🙂
Referensi
- Definisi down payment dikutip dari Wikipedia