Kalau Anda kemari, berarti ada dua kemungkinan: 1) Anda sebagai pengguna layanan yang ingin membandingkan Gojek vs Grab, 2) Anda berminat menjadi mitra dan ingin memilih di antara keduanya.
Maka, kami akan rangkum keduanya. Layanan, tarif, promo, pembayaran; untuk pertimbangan Anda sebagai pengguna aplikasi. Dan syarat gabung, gaji dan bonus driver; untuk Anda yang ingin menjadi mitra.
Mari kita mulai.
Gojek vs Grab untuk Pengguna
Melihat perbandingan antara Gojek dengan Grab jika ditinjau dari sudut pandang pengguna aplikasi dan layanan.
Fitur Layanan
Beberapa layanan yang ada dalam satu aplikasi Gojek dan Grab. Bisa dibedakan antara transportasi, makanan, belanja, pengiriman, pembayaran, kebutuhan harian, berita & hiburan, kesehatan, dan bisnis.
Layanan | Gojek | Grab |
Transportasi |
|
|
Makanan |
|
|
Belanja |
|
|
Pengiriman |
|
|
Pembayaran |
|
|
Kebutuhan Harian |
|
|
Berita & Hiburan |
|
|
Kesehatan |
|
|
Bisnis |
|
|
Tarif per Kilometer
Bagian ini akan melihat komparasi pada tarif yang dikenakan oleh Gojek dan Grab di setiap kilometer-nya. Tarif ini meliputi tarif ojek motor dan mobil. Tidak termasuk tarif layanan lain seperti makanan, belanja, dll.
Sebagai catatan, tarif di bawah tentu akan berbeda-beda untuk berbagai wilayah di Indonesia. Seiring perkembangan Gojek dan Grab, sewaktu-waktu bisa terjadi perubahan harga tanpa sepengetahuan kami.
Layanan | Gojek | Grab |
Motor |
|
|
Mobil |
|
|
Promo/Diskon
Baik Gojek maupun Grab, keduanya sama-sama memanjakan para pengguna dengan berbagai macam promo dan diskon menarik. Baik layanan ojek motor, antar mobil, ataupun antar makanan; semuanya mendapat promo.
Namun yang paling dicari oleh kita tentu promo menarik berupa potongan diskon makanan di beberapa gerai ternama. Mulai dari gerai makanan cepat saji di kota besar, hingga warung makan favorit dekat kampus.
Untuk bagian ini, akan sulit menilai antara Gojek dengan Grab; mana yang lebih unggul.
Namun, ketika melihat akhir-akhir ini di situs diskon seperti iPrice, GilaDiskon, SaleDuck, SikatAbis, Cuponation, Woke, dan banyak lainnya; Grab lebih sering mengadakan promo menarik.
Pembayaran
Secara garis besar, pembayaran di Gojek menggunakan GoPay sedangkan di Grab menggunakan OVO. Detail promo masing-masing tentu sulit untuk ditelusuri.
Tapi yang jelas, keduanya sama-sama punya kelebihannya masing-masing. GoPay berfokus pada ekosistem pembayaran di layanan mereka sendiri.
Sedangkan OVO merupakan partner dari Grab. OVO juga menggandeng Tokopedia dan Lippo Group. Sebuah keuntungan kalau Anda sering belanja di Toped atau ingin praktis saat bayar parkir di mall Lippo.
Kami masih belum bisa menilai lebih unggul mana. Satu hal yang pasti, di sini kita sebagai pengguna sangat dimanjakan. Apalagi dengan promo menarik yang selalu berdatangan.
Untuk melihat cara top up OVO melalui merchant (Grab, Tokopedia), minimarket (Alfamart/Indomaret), dan bank (ATM, m-banking, internet banking), silakan baca selengkapnya di Cara Top Up OVO.
Gojek vs Grab untuk Mitra Driver
Melihat perbandingan antara Gojek dengan Grab jika ditinjau dari sudut pandang mitra driver.
Syarat Gabung
Cara gabung sebagai mitra pengemudi ojek online (ojol). Minimal 17 tahun, maksimal 55 tahun, punya smartphone minimal RAM 1 GB.
Prosedur pendaftaran GoRide bisa menuju ke halaman ini: https://daftar.go-ride.co.id/
Prosedur pendaftaran GrabBike bisa menuju ke halaman ini: https://www.grab.com/id/driver/transport/
Dan, untuk dokumen-dokumen yang perlu disiapkan bisa dilihat pada tabel berikut ini:
Gojek | Grab |
|
|
Gaji Driver
Rasio gaji yang diberikan kepada mitra pengemudi Gojek dan Grab adalah 80:20.
Artinya: 80% untuk driver, 20% untuk Gojek/Grab.
Dulu, sempat rasio Grab 90:10, namun semenjak akhir tahun 2019 telah dilakukan revisi sistem gaji untuk driver.
Jadi misalkan di hari A, Anda berhasil mengumpulkan total pendapatan Rp300.000. Maka, yang masuk ke kantong Anda adalah 80% x 300.000 = Rp240.000.
Gaji ini langsung masuk ke saldo aplikasi driver. Selain itu, driver juga berhak mengklaim bonus harian dan mingguan. Bagaimana sistem bonusnya? Scroll ya.
Bonus Driver
Selain gaji, driver juga akan menerima bonus atau insentif.
Sistem bonus untuk driver Gojek adalah poin. Makin banyak poin, makin besar bonusnya. Tiap kota juga berbeda-beda nominal poinnya.
Sebagai contoh, kami akan cantumkan bonus poin untuk wilayah Jabodetabek berikut ini.
- 12 poin = Rp10.000
- 16 poin = Rp30.000
- 20 poin = Rp40.000
- 24 poin = Rp50.000
- 30 poin = Rp70.000
Bonus tersebut diberikan harian, atau juga bisa mingguan dengan cara dirata-rata.
Sedangkan, sistem bonus untuk driver Grab adalah insentif (berlian).
Sejauh ini, seluruh informasi tentang bonus ini ada di aplikasi Grab. Jadi kami belum bisa memberikan secara komprehensif.
Salah satu contoh insentif yang diberikan bisa Anda lihat di bawah ini.

Buat Anda yang tertarik bergabung dan ingin menghubungi Call Center Gojek & Grab, silakan baca selengkapnya di Nomor Call Center Gojek & Grab 24 Jam.
Kelebihan & Kekurangan
Membandingkan kelebihan dan kekurangan masing-masing, baik Gojek maupun Grab.
Plus-Minus Gojek
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Plus-Minus Grab
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Jadi Pilih Mana?
Dari kami hanya dapat memberikan gambaran antara Gojek dan Grab, tidak bisa menyimpulkan lebih bagus yang mana.
Kami sebatas memberikan pertimbangan, baik dari segi layanan, tarif, promo, pembayaran, hingga sistem gaji dan bonus bagi driver.
Pada akhirnya, semuanya kembali kepada Anda, lebih nyaman di aplikasi apa.
Sejauh ini, pertarungan Gojek vs Grab terus terjadi.
Sejauh itu pula, pengguna dan mitra akan selalu mendapatkan perhatian dari mereka berdua. Jadi Anda tinggal memilih sesuai pertimbangan yang ada.
Baik, segitu dulu ya untuk kali ini. Mudah-mudahan bisa memberi gambaran kepada Anda.
Kalau ada yang ingin Anda tanyakan, silakan sampaikan lewat kolom komentar ya 🙂