Panduan Lengkap 7 Meta Tag SEO untuk Optimasi Google

Mufti 18 Mar 2021 6 Menit 0

Sebuah website bisa masuk halaman pertama mesin pencari sudah menjadi impian semua webmaster. Nah untuk mewujudkannya, salah satunya harus mempelajari meta tag SEO yang bisa membantu optimasi On Page SEO menjadi lebih maksimal.

Jika Anda ingin tau apa itu meta tag SEO, manfaat penggunaannya, dan apa saja jenisnya yang harus digunakan untuk optimasi Google.

Anda sudah berada pada halaman yang tepat, karena pada artikel ini akan dibahas dengan lengkap terkait pertanyaan di atas.

Ok langsung saja kita mulai…

Apa Itu Meta Tag SEO?

Meta tag SEO adalah penambahan informasi penting berupa kode ke dalam halaman website. Dimana hal ini akan memudahkan mesin pencari seperti Google memahami topik pembahasan pada halaman website tersebut.

Secara sederhananya meta tag adalah kode yang mendeskripsikan isi dari halaman konten.

Bisa dilihat deretan kode yang ada pada gambar di bawah ini:

Contoh meta tag seo

Kode HTML seperti gambar di atas merupakan sebagian kecil dari perintah meta tag yang membuat mesin pencari bisa merayapi (crawling) halaman website Anda, kemudian akan mengindex dan menentukan rangkingnya di hasil mesin pencarian.

Ketiga langkah tersebut merupakan cara kerja Google dalam memilih halaman website berkualitas untuk para penggunanya.

Memang sih lebih tepatnya meta tag SEO merupakan langkah teknis dimana untuk menggunakannya harus mengerti coding.

Jangan panik dulu jika Anda termasuk orang yang tidak mengerti dengan coding, tenang saja karena ada alat bantu yang bisa dimanfaatkan berupa plugin.

Apakah plugin tersebut?, nanti akan disampaikan di bawah ini. Untuk itu, simak artikel ini hingga selesai ya.

Sebelumnya alangkah baiknya jika mengetahui manfaat dari meta tag SEO itu sendiri.

Baca Juga:

Manfaat Meta Tag SEO

Berikut berbagai manfaat meta tag SEO jika Anda menggunakannya pada halaman website yang sedang dikelola:

  • Bisa meningkatkan trafik
  • Mempermudah mesin pencari memahami isi konten Anda
  • Memperkuat posisi rank di Google
  • Meningkatkan relevansi konten
  • Memaksimalkan tampilan halaman website

7 Meta Tag SEO yang Wajib Diketahui Dan Di Optimasi

Meta Title

Meta title adalah sebuah judul halaman website yang muncul di hasil mesin pencarian (SERP).

Setiap kali user melakukan pencarian di mesin pencari maka pertama kali yang akan mereka lihat adalah judul.

Berikut ini contohnya:

Contoh meta title

Dari konten yang pernah kami buat yaitu cara riset keyword, maka judul yang akan muncul di mesin pencari seperti gambar di atas.

Itu merupakan hasil dari penggunaan meta title dalam sebuah halaman postingan tersebut.

Untuk menambahkannya kami menggunakan plugin Yoast SEO, caranya cukup mudah cukup dengan memasukan judul di dalam kolom SEO Title seperti gambar di bawah ini:

Cara membuat meta title menggunakan yoast

Ada juga cara manual untuk memasukkan meta tag title di halaman konten yang akan dioptimasi, berikut ini contoh penulisannya:

<title>Cara Riset Keyword Mudah Untuk Dapat Halaman Pertama Google</title>

Nah, itulah caranya. Anda bisa memasukan judul konten diantara <title> dan </title>.

Selain mengetahui menggunakan meta tag title, ada baiknya jika Anda membuat judul yang SEO friendly dengan memperhatikan beberapa hal berikut:

  • Buatlah judul semenarik mungkin yang mengundang klik
  • Judul tidak boleh terlalu panjang, usahakan tidak lebih dari 60 karakter
  • Masukkan keyword yang menjadi target di dalam judul
  • Buatlah judul sesuai dengan pencarian (search Intent)
  • Sesuaikan judul dengan isi konten

Meta Description

Meta description adalah rangkuman yang menjelaskan isi konten secara singkat yang ditempatkan di dalam HTML halaman website.

Selain judul, meta tag description ini juga akan muncul di hasil mesin pencarian seperti contoh berikut ini:

Contoh meta description di hasil pencarian

Karena meta description dapat dilihat di hasil pencarian, hal ini paling tepat jika digunakan untuk menarik penelusur masuk ke halaman website Anda.

Dengan catatan, deskripsi harus dapat meyakinkan penelusur jika halaman website adalah yang paling relevan dengan apa yang sedang mereka cari.

Untuk membuatnya, kami masih menggunakan plugin Yoast. Pada halaman postingan di bagian bawah ada kolom Meta description, tampilannya seperti berikut ini:

Cara membuat meta description menggunakan yoast

Jika garis di bawah kolom di bawah hijau itu menandakan jumlah karakter deskripsi yang dimasukkan sudah cukup baik.

Nah, bagaimana cara menulisnya jika tidak menggunakan plugin?

Berikut ini cara penulisannya:

<meta name=”description” content=”Agar mudah keyword anda muncul di halaman Google Search, hal yang perlu diwajibkan adalah mengetahui cara riset keyword dengan benar dan bermanfaat“>

Masukkan deskripsi dari konten Anda setelah <meta name=”description” content=” kemudian ditutup dengan “>.

Nah, itu lah cara menulis meta description untuk halaman website Anda.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan meta description yang baik, yakni:

  • Buatlah deskripsi yang menjelaskan isi konten Anda
  • Buatlah semenarik mungkin yang mengundang klik
  • Jangan terlalu pendek dan juga terlalu panjang setidaknya 155 karakter
  • Sisipkan keyword yang menjadi target
  • Gunakan search intent dalam membuat deskripsi

Meta Robots

Meta robots adalah suatu kode yang memberi tahu mesin pencari apa yang harus di crowling dan yang tidak boleh di crowling pada halaman website.

Webmaster biasanya menentukan beberapa dari atribut halaman websitenya yang tidak penting untuk masuk dalam index hasil pencarian Google.

Untuk itu perlunya memberi tahu mesin pencari untuk tidak melakukan tindakan apapun terhadap apa yang diinginkan oleh para webmaster tersebut.

Cara menulis meta robots seperti ini:

<meta name=”robots”content=”…, …, …, …”>

Meta robots secara umum yang harus diperhatikan ada empat jenis, yaitu (1) index, (2) noindex, (3) follow, dan (4) nofollow.

Berikut ini penjelasannya:

  • Meta robots index artinya memerintahkan mesin pencari (bots) untuk menelusuri halaman website lalu kemudian mengindeksnya ke dalam SERP.
  • Meta robots noindex artinya memerintahkan mesin pencari untuk tidak menelusuri halaman website dan pastinya tidak memasukkannya ke dalam daftar pencarian mesin pencari.
  • Meta robots follow artinya memerintahkan mesin pencari untuk melakukan penelusuran terhadap suatu link yang ada pada halaman website kemudian memasukkannya ke dalam daftar hasil pencarian.
  • Meta robots nofollow artinya memerintahkan mesin pencari untuk tidak melakukan penelusuran terhadap suatu link yang ada pada halaman website dan juga tidak memasukkannya ke daftar hasil pencarian.

Nah, silahkan gunakan meta tag robots ini jika memang diperlukan saja semisalnya ada beberapa halaman website yang tidak perlu masuk ke daftar hasil pencarian mesin pencari.

Baca Juga:

Meta Viewport

Meta viewport adalah kode HTML yang memberitahu mesin pencari bahwa sebuah situs website memiliki tampilan responsive.

Artinya, website memiliki tampilan yang bisa menyesuaikan dengan layar perangkat yang digunakan untuk membuka halaman web tersebut.

Dikutip dari Google yang menyatakan penggunaan meta tag yang satu ini menunjukan bahwa halaman website sudah mobile friendly.

Berikut cara penulisannya:

<meta name=”viewport” content=”width=device-width, initial-scale=1″>

Penggunaan meta viewport tag ini sangat penting karena halaman website yang mobile friendly menjadi salah satu faktor untuk mendapatkan peringkat di SERP.

Jadi pastikan setiap halaman website Anda menggunakannya, ya.

Meta Charset

Meta charset adalah tag yang mengatur pengkodean di halaman website.

Untuk saat ini UTF-8 yaitu karakter pengkodean dari unicode ini menjadi standarisasi pengkodean yang sering digunakan dalam sistem operasi, bahasa pemrograman, dan juga software.

Berikut ini cara menulisnya:

<meta charset=”UTF-8″>

Halaman website yang menggunakan tag seperti di atas ini, berarti memberi tahu mesin pencari dan juga browser untuk melakukan pengkodean sesuai dengan ketentuan UTF-8.

Penggunaan meta charset tag ini sangatlah penting untuk menghindari kesalahan tampilan karakter dari halaman website Anda.

Tentunya, jika sampai terjadi kesalahan dalam menampilkan karakter dari kode yang ada pada website Anda maka user experience akan terlihat buruk.

Dan beberapa kemungkinan masalah besar terjadi seperti:

  • Bounce rate meningkat
  • Tidak mendapatkan backlink
  • Mesin pencari akan kesulitan memahami apa yang disampaikan halaman website Anda

Meta Refresh Redirect

Meta refresh redirect adalah tag yang digunakan untuk memberitahu browser agar mengalihkan pengguna ke halaman website lainnya dengan beberapa waktu yang telah ditentukan.

Berikut ini cara menulisnya:

<meta http-equiv=”refresh” content=2;url=”https://namadomain.com/”>

Dengan kode seperti di atas ini, maka browser akan melakukan redirect ke alamat website yang dicantumkan setelah dua detik.

Meta tag yang satu ini bisa Anda gunakan jika memang dibutuhkan, misalnya website Anda menampilkan cuaca atau bisa juga radar yang harus mengikuti perubahan terbaru setiap waktu.

Namun, jika tidak diperlukan pada website Anda sebaiknya hindari penggunaan meta refresh redirect karena beberapa alasan, diantaranya:

  • Hanya beberapa browser yang mendukung penggunaan meta ini
  • Pengunjung akan bingung karena adanya perpindahan halaman website yang tidak wajar.
  • Akan meningkatkan bounce rate.

Sebagai penggantinya, ahrefs menyebutkan sebaiknya menggunakan redirect 301.

Meta Social

Meta social adalah tag yang akan mengatur tampilan konten yang dibagikan ke akun sosial media.

Hal ini sangat penting agar tampilan konten yang dibagikan ke akun sosial media menjadi rapi dan akan mendapatkan klik serta share yang banyak.

Dengan menggunakan meta tag yang satu ini, maka tampilan halaman website yang Anda bagikan di akun sosial media akan memuat judul, deskripsi, dan gambar.

Nah, untuk menerapkan meta social ini menggunakan tag open graph. Setidaknya ada empat hal penting yang harus diterapkan yaitu (1) og:title, (2) og:url, (3) og:description, (4) og:image dan (5) og:type.

Berikut ini cara menulisnya:

  1. <meta property=”og:title” content=”Cara Riset Keyword Mudah Untuk Dapat Halaman Pertama Google“>
  2. <meta property=”og:url” content=”https://pluginongkoskirim.com/cara-riset-keyword/“>
  3. <meta property=”og:description” content=”Agar mudah keyword anda muncul di halaman Google Search, hal yang perlu diwajibkan adalah mengetahui cara riset keyword dengan benar dan bermanfaat“>
  4. <meta property=”og:image” content=”https://pluginongkoskirim.com/wp-content/uploads/2021/02/Cara-Riset-Keyword.png“>
  5. <meta property=”og:type” content=”article”>

Dengan menggunakan meta social pada halaman website Anda akan memaksimalkan tampilan postingan di feed sehingga akan membuat semakin banyak pengikut menyukainya dan mengklik tautan yang dibagikan tersebut.

Semakin banyak jumlah share membuktikan apa yang Anda bagikan memberikan manfaat baik para pengikut maupun pengunjung lainnya.

Ok, itulah meta tag SEO yang harus Anda ketahui dan dioptimasi pada halaman website yang dikelola.

Terutama bagi yang ingin menerapkan teknik SEO untuk mengoptimalkan websitenya supaya bisa ranking di hasil mesin pencari.

Penggunaan meta tag SEO sekaligus dioptimasi dengan benar, bisa meningkatkan trafik/pengunjung website Anda.

Mungkin cukup sekian pembahasan kita kali ini, jika ada yang ingin ditanyakan bisa disampaikan melalui kolom komentar di bawah ini ya.

Mudah-mudahan pembahasan kita kali ini memberikan manfaat dan selamat mencoba…

Bagikan ke:
Mufti
Ditulis oleh

Mufti

Terus berusaha semaksimal mungkin untuk menyuguhkan konten yang terbaik dan bermanfaat bagi pembaca.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *