9 Ide Bisnis Peralatan Dapur Rumahan – Restoran, Omset Jutaan

Meski demikian, banyak juga ibu rumah tangga yang membutuhkan untuk membuat kue bagi anak-anak mereka.

• Alat penghias kue

Rekomendasi pertama kami untuk kategori peralatan baking adalah alat penghias kue.

Ada banyak macam alat penghias kue, antara lain confectionert tool set yang biasa digunakan koki profesional untuk menghias kue, hingga cookie cutter dan spatula.

Alat-alat penghias kue ini biasanya dibanderol dengan harga sekitar Rp. 15.000 – Rp. 60.000.

• Kocokan telur

Kocokan telur juga dapat Anda masukkan ke dalam ide bisnis Anda jika ingin fokus ke peralatan dapur yang bikin cuan.

Saat ini alat pengocok telur ada beragam jenis, mulai dari yang manual hingga yang otomatis.

Untuk harganya sendiri mulai dari Rp. 10.000 hingga Rp. 100.000.

Selain alat penghias kue dan pengocok telur, peralatan baking yang dapat Anda jual untuk berbisnis alat dapur adalah sebagai berikut:

• Cetakan kue
• Kertas baking
• Kuas Kue
• Loyang kue
• Pisau Kue
• Tatakan Kue

4 Keuntungan Bisnis Peralatan Dapur Rumah Tangga hingga Restoran

Setidaknya, ada empat keuntungan ketika Anda bisnis peralatan yang berkaitan dengan dapur. Berikut adalah keuntungannya.

1. Tidak mudah terdampak dengan trend

Barang yang menjadi kebutuhan vital atau utama sering kali tidak terdampak oleh trend, yakni salah satunya adalah peralatan dapur.

Trend merupakan fenomena yang populer dalam jangka waktu tertentu. Misalnya ketika pertengahan pandemi, ada tren bersepeda. Sehingga penjualan sepeda ikut naik.

Memang keuntungan bisa naik berkali-kali lipat ketika tren sedang naik. Namun dampaknya, ketika tren menurun, permintaan barang tersebut pun juga ikut menurun.

Sementara itu, peralatan dapur berbeda. Barang ini bukan merupakan kebutuhan tersier lagi, melainkan sudah menjadi kebutuhan primer atau utama.

Peralatan dapur selalu dibutuhkan oleh berbagai kalangan, entah untuk bisnis maupun untuk pribadi.

2. Kebutuhannya selalu ada

Kebutuhan rumah tangga ataupun rumah makan tentu selalu ada kaitannya dengan peralatan dapur.

Misalnya seperti rice cooker, piring, wajan, hingga telenan. Pasti barang-barang tersebut selalu dibutuhkan untuk sehari-hari.

Bayangkan jika dalam hidup Anda tidak ada rice cooker. Pasti akan kesulitan untuk menanak nasi, bukan? Kecuali jika Anda ingin menggunakan kayu.

Karena setiap hari kebutuhan energi kita juga selalu ada, yakni dari makanan dan minuman, sehingga kebutuhan akan pengolahan makanan-minuman tersebut mutlak adanya.

Sementara itu, perabotan tersebut juga memiliki masa pakai, di mana barang tersebut perlahan menjadi usang. Sehingga kebutuhan untuk membeli lagi akan muncul kembali.

3. Pilihan produknya ada banyak

Jenis produk peralatan dapur juga sangat beragam. Mulai dari aksesoris dapur seperti celemek, grinder, pengasah pisau hingga termometer makanan dan minuman ada.

Selain itu, Anda juga dapat menjual perabotan bekal untuk anak atau orang dewasa, seperti botol minum, termos air, sampai lunch box.

Dengan banyaknya jenis produk yang dapat Anda pasarkan, tentu hal ini dapat berpengaruh terhadap keuntungan dari bisnis berdagang peralatan dapur.

Selain itu, peralatan dapur juga memiliki durability atau ketahanan yang cukup awet. Sehingga ketika Anda menyimpannya dalam waktu lama, tidak masalah.

Barang yang mungkin lama belum terjual pun dapat bertahan dengan baik. Sehingga ketika nantinya ada yang akan membeli, barang tersebut dalam keadaan tidak rusak.

4. Supplier mudah Anda temukan

Supplier maupun distributor peralatan dapur untuk rumah tangga juga sudah dapat Anda temukan dengan mudah berkat kecanggihan teknologi.

Jika Anda ingin menjadi reseller alat dapur, Anda dapat bekerja sama dengan distributor maupun supplier besar yang ada di e-commerce atau lewat website resminya.

Beberapa distributor atau supplier untuk peralatan dapur hingga rumah tangga tersohor seperti dapurnesia sudah membuka kesempatan untuk reseller.

Keuntungan menjadi reseller maupun dropshipper adalah modalnya yang sangat sedikit, mungkin hanya usaha saja, dan juga risikonya yang minim.

Pages: 1 2 3 4 5 6 7