Sistem COD menjadi salah satu metode pembayaran favorit bagi pembeli di Shopee. Sebab, selain lebih praktis, pembeli juga minim resiko kerugian. Namun, bagaimanakah COD Shopee bagi penjual? Apakah sama menguntungkan, atau malah justru merugikan?
Di artikel sebelumnya kita sudah membahas info lengkap mengenai fitur COD di Shopee baik untuk penjual maupun pembeli. Mulai dari area jangkauan, cara aktivasi, cara beli barang hingga syarat COD Shopee.
Nah, pada artikel kali ini kami akan membantu kamu untuk menjawab pertanyaan mengenai kelebihan dan kekurangan COD Shopee khusus bagi penjual. Apakah kamu perlu menyediakan metode pembayaran ini di tokomu? Yuk, kita simak dulu ulasannya.
Bagaimana Sistem COD bagi Penjual?
COD atau Cash on Delivery Shopee adalah salah satu sistem pembayaran yang tersedia di aplikasi Shopee. Metode pembayaran ini menggunakan sistem pembayaran di tempat.
Pembeli melakukan pembayaran setelah diantar oleh kurir dan ketika hendak menerima barang / pesanan. Jadi, pembeli diwajibkan membayar pesanan secara cash ke kurir apabila sudah menerima barang.
Karena uang diserahkan ke kurir terlebih dahulu, lantas bagaimana dengan penjual? Bagaimana cara mengambil uang COD di Shopee bagi penjual? Dan apakah sistem COD Shopee merugikan penjual?
Pertanyaan semacam ini kerap muncul terutama dari seller pemula. Hal tersebut membuat banyak penjual yang sedikit ragu untuk mengaktifkan sistem COD di toko mereka.
Padahal kenyataannya, sistem COD Shopee tidak seribet itu. Terlepas apapun metode pembayaran yang dipilih, hasil penjualan produk tetap akan dikirim ke saldo penjual. Tentu saja dengan metode yang berbeda-beda sesuai kebijakan Shopee.
Nah, biar tidak ragu, silakan lihat ilustrasi sistem COD Shopee khusus bagi penjual di bawah ini.
Sistem COD Shopee
Sistem COD di Shopee sebetulnya tidak ada bedanya dengan marketplace lain, seperti Tokopedia, Bukalapak, atau Blibli. COD Shopee menerapkan metode bayar di tempat, saat kurir mengantar barang dan setelah pembeli menerima pesanan.
Sebagai contoh, Pembeli A melakukan pemesanan barang di Seller B menggunakan sistem COD pada tanggal 1 Mei. Seller B pun mengirimkan pesanan di hari yang sama.
Pada tanggal 3 Mei, pesanan sudah sampai ke tangan pembeli melalui kurir ekspedisi. Pembeli pun menerima barang dan membayar biaya pesanan COD ke pihak kurir secara cash.
Setelah merasa pesanannya sudah sesuai, pembeli menekan tombol Pesanan Diterima di aplikasi Shopee. Nah, setelah tarnsaksi selesai, selanjutnya adalah proses penyelesaian pembayaran ke seller.
Setelah pembeli mengklik tombol Pesanan Diterima, tim Shopee akan meneruskan dana pembayaran ke rekening seller secara otomatis.
Kalau pembeli tidak menekan tombol Pesanan Diterima, apakah penjual tetap menerima pembayaran COD Shopee? Tentu saja. Setelah pembeli menerima barang, biaya pembayaran akan tetap diteruskan ke penjual.
Hanya saja, jika pembeli tidak mengklik menu Pesanan Diterima, penjual harus menunggu waktu 7 hari untuk menerima uang pembayaran.
Baca Juga
Kelebihan & Kekurangan COD Shopee bagi Penjual
Ada lebih dari 40% pengguna Shopee yang menyukai metode pembayaran COD dibandingkan metode lainnya. Hal ini dikarenakan COD memberikan kemudahan dalam membeli barang tanpa harus transfer bank atau bayar di muka.
Tingginya minat masyarakat terhadap COD membuat banyak penjual pun mengaktifkan metode ini. Meski demikian, saat ini COD sudah dianggap kurang pas, walaupun masih ada juga yang menggunakannya.
Kalau kamu seller pemula tentu masih bingung, perlukah mengaktifkan COD di Shopee atau tidak. Kamu juga pasti bertanya-tanya, pakai COD lebih banyak untungnya atau justru malah rugi?
Nah, biar tidak bingung, yuk simak kelebihan dan kekurangan metode pembayaran COD berikut ini.
Keuntungan COD bagi Penjual
Sistem pembayaran COD di Shopee secara umum menggunakan jasa ekspedisi dari J&T dan JNE. Namun sekarang Shopee juga bekerja sama dengan jasa ekspedisi lainnya sebagai kurir pengiriman COD.
Lantas, apa saja sih kelebihan metode pembayaran COD bagi seller Shopee? Berikut beberapa diantaranya.
1. Menaikkan Omzet Penjualan
COD adalah salah satu metode pembayaran favorit pembeli di Shopee. Dengan menyediakan metode pembayaran ini, maka segmen calon pembeli semakin bertambah.
Menggunakan metode COD dapat menggaet calon pembeli yang menyukai metode pembayaran ini. Dengan begitu, toko bisa sekaligus berpotensi meningkatkan omzet penjualan.
Tapi, kamu juga harus tahu salah satu alasan penggunaan COD karena menghindari barang tidak sesuai pesanan. Maka dari itu, kamu bisa mengantisipasi kekurangan dengan memberikan deskripsi produk sejelas-jelasnya kepada konsumen.
2. Sebagai Daya Tarik Pembeli yang Tidak Memiliki Rekening
COD sangat cocok digunakan untuk menyasar konsumen yang tinggal di daerah yang minim ATM atau bank. Biasanya, masyarakat daerah tersebut lebih suka metode COD karena tidak perlu repot transfer bank, ShopeePay atau metode online lainnya.
Dengan menghadirkan COD, setidaknya kamu bisa menjangkau konsumen dari seluruh penjuru wilayah. Hal ini baik untuk menambah tingkat penjualan toko.
3. Proses Pencairan Dana Sama dengan Metode Lainnya
Meskipun terlihat rumit, tapi proses pembayaran COD ke penjual sebetulnya mudah. Caranya juga sama dengan metode pembayaran lainnya.
Jadi, kamu tidak perlu khawatir pembayaran tidak masuk setelah transaksi selesai. Memang, pembayaran awal diserahkan ke kurir. Tapi, setelah pembeli menerima barang maka secara otomatis dana akan diteruskan ke rekening kamu.
Dipastikan kamu bisa menerima pembayaran maksimal sehari sesudah pembeli mengkonfirmasi Pesanan Diterima.
4. Meningkatkan Popularitas Toko...