Stock Keeper: Pengertian, Tugas, Tanggung Jawab, dan Gaji

Anisa 01 Sep 2023 3 Menit 0

Stock Keeper adalah seseorang yang bertanggung jawab mengelola dan memelihara stok barang atau inventaris di dalam gudag, toko, hotel, restoran, serta perusahaan yang memiliki kegiatan bisnis di bidang pengadaan barang.

Sekilas pekerjaan stock keeper mirip dengan checker gudang, yakni sama-sama mengelola aset gudang, akan tetapi keduanya punya peran berbeda.

Kendati begitu, keberadaan stock keeper bagi suatu usaha sangat penting karena berkaitan langsung dengan pelayanan terhadap pelanggan, bagian produksi, dan citra perusahaan.

Nah, kira-kira apa saja tugas, tanggung jawab, dan gaji seorang stock keeper? Baca penjelasan lengkapnya dalam artikel ini sampai habis ya.

1. Apa itu Stock Keeper

Apa itu Stock Keeper?Stock Keeper adalah seorang pekerja yang bertanggung jawab mengelola dan memelihara seluruh stok barang atau persediaan di dalam gudang, toko, rumah makan, hotel, dan lainnya agar sesuai dengan jumlah permintaan pelanggan dan kebutuhan produksi perusahaan.

Singkatnya, stock keeper bekerja untuk memastikan bahwa stok barang yang ada di dalam gudang mencukupi kebutuhan perusahaan sesuai dengan data yang dilaporkan. Termasuk memeriksa jumlah persediaan agar tidak kosong.

Jadi, pekerjaan stock keeper akan berhubungan langsung dengan jasa pengiriman barang untuk mengirim paket, helper gudang, admin, dan lain-lain.

2. Tugas Stock Keeper

Seorang stock keeper berkewajiban memastikan barang atau persediaan yang ada di dalam gudang benar-benar sesuai dengan laporan.

Oleh karena itu stock keeper punya tugas utama dan tanggung jawab untuk:

  • Menerima dan mengecek barang, baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya.
  • Memeriksa bahwa barang tidak ada yang rusak, cacat, dan sesuai dengan pesanan
  • Menyimpan barang sesuai dengan benar untuk mencegah kerusakan, kesalahan lokasi penyimpanan, dan supaya barang tetap terorganisir
  • Memantau stok atau mengidentifikasi barang-barang yang hampir habis dan membuat pesanan ulang kepada pemasok untuk menjaga suplai tetap stabil
  • Membantu tugas checker gudang dalam menjalankan inventory management (manajemen persediaan)
  • Melakukan inventarisasi fisik untuk membandingkan jumlah stok yang tercatat dalam sistem dengan jumlah stok yang sebenarnya ada di dalam gudang guna mencegah terjadinya barang hilang
  • Menyediakan laporan tentang pergerakan stok, tingkat persediaan, dan tren permintaan
  • Menjaga komunikasi dan membangun kerja sama tim dengan beberapa divisi perusahaan seperti pemasaran, penjualan, dan logistik untuk memahami kebutuhan stok dan memastikan kelancaran aliran barang.
  • Mengkoordinasikan tindakan yang diperlukan apabila terjadi masalah kerusakan pada stok barang, seperti pengembalian barang kepada pemasok atau penanganan kerusakan
  • Melabeli barang sesuai dengan kriteria, jenis, variasi, dan nomor barang
  • Mengoperasikan atau menggunakan peralatan logistik sesuai dengan tanggung jawab yang didelegasikan oleh perusahaan seperti scanner barcode, forklift, conveyor, palet, dan lain-lain.
  • Melakukan stock opname pada barang yang ada di dalam gudang

Nah, jika Anda ingin mempekerjakan seorang stock keeper atau sebaliknya, yakni melamar pekerjaan sebagai stock keeper di suatu perusahaan, kenali terlebih dahulu kualifikasi umumnya.

3. Kualifikasi Menjadi Stock Keeper

Mencari kandidat stock keeper terbaik tidaklah sulit, karena ada banyak orang berpengalaman yang mengelola gudang.

Anda hanya perlu membuat kualifikasi berdasarkan tanggung jawab dan jobdesk mereka di perusahaan nantinya.

Berikut kualifikasi stock keeper yang umumnya diperlukan oleh perusahaan:

  • Pria/Wanita
  • Pendidikan minimal SMA/SMK/D3 semua jurusan (Terbuka pula untuk Fresh Graduate)
  • Memiliki pengalaman 1 tahun sebagai stock keeper/picker gudang/checker gudang, dan lain-lain
  • Dapat mengoperasikan peralatan gudang seperti forklift, loader, conveyor, alat scanner, dan lain-lain
  • Familiar dengan kegiatan pergudangan
  • Menguasai penggunaan atau dapat mengoperasikan Microsoft Office (Word, Excel, Power Point, dll)
  • Cekatan, teliti, dan detail
  • Dapat bekerja sama dengan tim
  • Memiliki komunikasi yang baik

Sementara persyaratan lain untuk merekrut stock keeper yang mungkin Anda butuhkan adalah

  • Dapat mengendarai mobil (punya SIM A)
  • Memahami FIFO, FEFO, LIFO, dan sejenisnya
  • Bersedia bekerja secara shift di hari libur
  • Siap ditempatkan di kota cabang
  • Memiliki SIO Forklift
  • Memiliki pengetahuan di bidang (jenis kegiatan usaha Anda. Misalnya bidang FnB)
  • Maksimal usia (opsional)

Dari daftar kualifikasi dan kriteria di atas, berapa gaji stock keeper saat ini? Nah, Anda dapat menemukan jawabannya di pembahasan berikutnya.

4. Gaji Stock Keeper

Sebenarnya berapa gaji stock keeper? Gaji stock keeper adalah di tiap kota di Indonesia berbeda. Namun rata-rata gaji profesi ini berdasarkan UMR (Upah Minimum Regional) tempatnya bekerja.

Selain itu, gaji stock keeper pada masa probation (3 bulan hingga 6 bulan pertama) berbeda ketika sudah menjadi karyawan kontrak. Misalnya saat masa probation gaji awal stock keeper di Yogyakarta adalah Rp2.100.000, kemudian saat menjadi pegawai kontrak naik hingga Rp2.500.000.

Sementara itu, gaji stock keeper di daerah Jakarta bisa mencapai Rp5.000.000-Rp5.500.000 per bulan bagi Fresh Graduate atau pada tahun pertama.

Besaran gaji stock keeper juga ditentukan oleh pengalaman dari pelamar dan job desk, serta jam kerja yang akan dikenakan pada dirinya. Untuk stock keeper yang sudah mengantongi sertifikat profesional bahkan mampu mendapatkan gaji Rp6.000.000-Rp7.500.000 per bulannya.

Jadi, makin berpengalaman seorang stock keeper, peluang mendapatkan gaji besar juga kian tinggi.

FAQ

Apa tugas stock keeper?

Tugas stock keeper adalah mengelola dan mengecek barang yang masuk ke perusahaan untuk memastikan kesesuaian antara yang ada di dalam data laporan dengan jumlah barang secara fisik di gudang.

Berapa gaji stock keeper?

Gaji stock keeper dalam 30 hari didasarkan oleh UMR (Upah Minimum Regional) tempat bekerja yakni di daerah Jakarta bisa mencapai Rp5.000.000-Rp7.500.000. Tingginya gaji stock keeper juga ditentukan oleh pengalaman kerja, tanggung jawab, job desk, serta jam kerja setiap hari.

Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwa pekerjaan stock keeper adalah berkaitan erat dengan pergerakan aset/barang/persediaan di gudang.

Misalnya membuat laporan stock opname, mengecek kualitas dan kuantitas barang, dan mengoperasikan berbagai peralatan yang ada di gudang sesuai dengan tanggung jawab pekerjaan.


Jangan lupa untuk berkomentar dan beri kami masukan di laman Plugin Ongkos Kirim agar mampu menyuguhkan artikel berkualitas sesuai kebutuhan readers. Yuk, baca artikel menarik lainnya di Anisa Juniardy seputar Bisnis, Ekspedisi, dan lain-lain. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi operation@tonjoo.


Sumber:

  • Store Keeper Job Description – https://www.velents.com/job-descriptions/store-keeper/#:~:text=to%20work%20independently.-,Store%20Keeper%20Duties%3A,pricing%20and%20location%20at%20store
  • Stock Keeper Job Description – https://www.velvetjobs.com/job-descriptions/stock-keeper
Bagikan ke:
Anisa
Ditulis oleh

Anisa

Seorang Content Writer SEO dan Content Creator yang suka belajar hal-hal baru, terutama tentang transformasi dunia digital agar bermanfaat dan memberikan solusi atas permasalahan-permasalahan yang relevan saat ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *