Contoh yang Salah adalah “Ingat Selasa”, tidak bisa di deskripsikan nama untuk apa dan sedang menjual produk apa.
6. Nama Toko Punya Makna
Sama seperti nama untuk manusia, membuat nama toko online juga perlu memikirkan tentang makna yang terkandung. Hal ini bisa menjadi daya tarik dari pembeli ataupun doa untuk yang sedang jualan.
Penggunaan nama yang memiliki makna bisa dengan menggunakan motto yang anda miliki, atau bisa juga dengan menggunakan kelebihan yang diberikan oleh toko anda.
Contoh yang Benar seperti “Susu Sarjana”, yang bisa memiliki makna menjual susu untuk orang pintar ataupun meminum susu supaya pintar sampai sarjana.
Contoh yang Salah seperti “Ingat Selasa”, tidak ada arti khusus apa-apa, terlalu umum sehingga tidak direkomendasikan untuk menjadi nama toko online.
7. Nama Toko Sesuai Target
Target pasar itu macam-macam, ada yang untuk anak muda, ada juga untuk orang dewasa. Bahasa yang mereka pakai juga terkadang berbeda-beda tergantung pada trend yang sedang naik.
Oleh karena itu anda perlu menyesuaikan target market saat membuat nama toko online anda. Jangan dibuat untuk pembeli yang terlalu umum, karena nantinya akan susah dalam menawarkan produk anda.
Contoh nya adalah Hijabcomel, merupakan nama yang bisa dipakai untuk toko yang menjual hijab namun dengan model-model yang lucu, sehingga akan masuk akan dengan menggunakan nama tersebut.
Contoh yang Benar adalah “Hijab Comel”, merupakan nama yang bisa dipakai untuk toko yang menjual hijab namun dengan model-model yang lucu, sehingga akan masuk akan dengan menggunakan nama tersebut.
Contoh yang Salah adalah “Hijab Bolak Balik”, masih tidak jelas target marketnya siapa dan dengan usia berapa, sehingga tidak baik untuk nama toko.
Baca Juga :
8. Hindari Istilah Asing
Menggunakan istilah asing memang lebih terlihat keren dan trendi, tapi biasanya banyak orang yang tidak mengetahui makna dari istilah asing tersebut. Sehingga menjadikan calon pembeli hanya sebatas mengangga keren saja, namun tidak berniat untuk membeli produk anda.
Apalagi istilah yang dipakai hanya dimengerti untuk kalangan tertentu, maka akan mempersempit target pasar untuk toko anda. Misalnya seperti Lorebrug, untuk orang jawa kadang tidak tahu pasti, namun artinya adalah utara jembatan, jadi susah untuk orang dari daerah lain.
Contoh yang Benar misalnya “Susu Sarjana”, menggunakan bahasa indonesia sehingga setiap orang di indonesia diharapkan sudah tahu makna nama toko tersebut.
Contoh yang Salah misalnya “Lorebrug”, menggunakan bahasa jawa namu belum tentu juga orang jawa bisa tahu makna nama tersebut, sehingga sebaiknya dihindari.
9. Hindari Penggunaan Simbol Aneh
Baca Juga
Selanjutnya adalah menghindari penggunakan simbol aneh, simbol-simbol yang dimaksud adalah seperti @-(#&$) dan sejenisnya yang tidak umum dipakai untuk sebuah nama. Hal seperti ini sebaiknya dihindari agar tidak membingungkan calon pembeli.
Sarannya adalah sesuai dengan poin nomor 4, yaitu nama toko yang mudah dibaca. Saat membuat nama toko online dengan menghindari sombol aneh ini juga bertujuan agar mudah dalam mesin pencarian. Karena orang yang mencari biasanya akan menggunakan huruf biasa dan bukan karakter atau simbol yang aneh.
Contoh yang Benar seperti “Susu Sarjana”, tidak menggunakan simbol aneh, sehingga mudah untuk dibaca apalagi untuk diingat.
Contoh yang Salah seperti “Toko N@na”, menggunakan simbol lain “@”. Hal ini akan menyulitkan saat membuat akun sosial media maupun digunakan untuk website. Pastinya tidak akan konsisten nantinya.
10. Penggunaan Nama Toko Konsisten
Nama yang konsisten disini adalah penggunaan nama untuk semua channel toko online yang anda miliki. Karena untuk menjangkau orang yang banyak butuh sumber dari banyak tempat juga.
Maknanya calon pembeli tidak hanya datang dari toko online saja, tapi juga datang dari sosial media, youtube, dan masih banyak lagi media yang bisa anda pakai. Nah penggunaan nama yang anda pakai ini haruslah konsisten dan tidak berubah-ubah.
Contoh yang Benar adalah seperti “Tiket.com” dengan konsisten menggunakan nama tersebut di setiap medianya baik itu youtube, ig, facebook ataupun aplikasi yang di rilis.
Contoh yang Salah adalah “Tisu Murah”, namun dalah berbagai media lain di ubah menjadi “Tisu Sehat” atau “Tisu Wajah”, maka orang tidak akan mengenali dengan bak jika beberapa tisu tersebut diproduksi oleh perusahaan yang sama.
11. Tersedia untuk Domain
Toko online tidak hanya selalu ada di marketplace, ada juga yang berbentuk website pribadi yang bisa dipakai untuk proses jual beli. Nah domain sangat diperlukan untuk membuat sebuah website. Maka dari itu cek juga ketersediaan domain sesuai dengan yang anda pilih.
Untuk mengecek nama domain anda bisa menggunakan layanan hosting. Biasanya ada menu untuk melakukan cek domain, nah disitu anda bisa melakukan cek sepuas anda sampai anda memilih nama domain yang cocok untuk toko anda.
Contoh yang Benar misalnya “AyamTepung.com”, masih tersedia jika di cek di layanan hosting.
Contoh yang Salah misalnya “Tiket.com”, tidak tersedia karena sudah dipakai oleh sebuah perusahaan.
Infografis cara membuat nama toko online
Artikel Terkait :
Itu lah beberapa tips cara membuat nama toko online yang bagus, unik dan modern untuk usaha Anda. Karena nama toko adalah identitas yang harus menjadi ciri sebuah toko yang nantinya bisa diketahui bahkan di hafalkan oleh pembeli.
Jika ada pertanyaan lebih lanjut atau hal yang kurang jelas tentang cara membuat nama toko online bisa anda tinggalkan komentar dibawah.
